Database
Database menyimpan data aplikasi secara terorganisir. Aplikasi tersebut kemudian mengeluarkan query untuk mengambil bagian tertentu dari data sesuai kebutuhan. Basis data yang paling umum digunakan untuk aplikasi web adalah yang didasarkan pada model relasional, juga disebut basis data SQL mengacu pada Structured Query Language yang mereka gunakan. Tetapi dalam beberapa tahun terakhir, basis data yang berorientasi pada dokumen dan nilai kunci, yang secara informal dikenal bersama sebagai basis data NoSQL, telah menjadi alternatif yang populer.
SQL Databases
Database relasional menyimpan data dalam tabel, yang memodelkan berbagai entitas dalam domain aplikasi. Misalnya, database untuk aplikasi manajemen pesanan kemungkinan akan memiliki tabel pelanggan, produk, dan pesanan. Tabel memiliki jumlah kolom tetap dan jumlah baris variabel. Kolom mendefinisikan atribut data entitas yang diwakili oleh tabel. Misalnya, tabel pelanggan akan memiliki kolom seperti nama, alamat, telepon, dan sebagainya. Setiap baris dalam sebuah tabel mendefinisikan elemen data aktual yang memberikan nilai pada beberapa atau semua kolom. Tabel memiliki kolom khusus yang disebut kunci utama, yang berisi pengidentifikasi unik untuk setiap baris yang disimpan dalam tabel. Tabel juga dapat memiliki kolom yang disebut kunci asing, yang merujuk primary key dari suatu baris dalam tabel yang sama atau yang lain. Tautan ini antara baris disebut hubungan dan merupakan dasar dari basis data relasional model.